Mabiga (Renungan Harian) Sabtu, 10 Juli 2021 – Aku dan sesama

Ibrani 10 : 24

Tidak memperhatikan keberadaan anggota tubuh Kristus yang lain merupakan sebuah gejala egosentris. Keegoisan dan perpecahan saling berkaitan erat dan itu merupakan ciri dari cinta diri. Orang yang tidak mengasihi rekannya tidak akan merasa perlu untuk bersekutu dengan mereka. . Mengasihi saudara seiman merupakan tanda bahwa kita mengasihi Allah dan mengenal Allah.

Bila kita saling mengasihi maka semua orang akan tahu bahwa kita adalah murid-murid Kristus. Tuhan Yesus tidaklah mengatakan :’ bahwa orang-orang akan tahu kita orang kristen karena kita melakukan muzizat. Sebaliknya Tuhan Yesus mengatakan bahwa orang akan mengenal kita sebagai orang kristen bila kita saling mengasihi. Inilah tanda pengenal yang membedakan orang kristen dari yang lainnya. Tanpa menunjukkan KTP pun, orang akan mengenal saudara sebagai orang kristen, sebab saudara memiliki tanda pengenal kasih, yang selalu saudara bawa kemana-mana. Kita benar-benar harus menonjol dalam hal kasih. Tertulian mengatakan: kasih adalah kemuliaan gereja mula-mula, sebab orang-orang kristen dikenal oleh karena kasih sayang mereka satu sama lain.

KEMBALI kepada FIRMAN ALLAH!
Tuhan Memberkati

Salam dari Team Pelayanan Digital HKBP Kasih Prabumulih.
Selamat berkarya!

Sumber: Pdt. Maruli N. Manurung, S.Th

IbraniMabigaRenungan HarianRenungan HKBPRenungan Kristen
Komentar (0)
Tambah Komentar