Ketiga: Upaya dalam kesungguhan – “Carilah”. Allah menghendaki seseorang bertanggungjawab mengusahakan secara optimal segala yang ia miliki. Sebuah upaya yang penuh dengan kesungguhan dan usaha yang maksimal. Usaha adalah bagian yang diberikan Allah dalam kehidupan.
Seperti yang dikatakan Pengkhotbah 9:10 “Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga”. Allah adalah Allah yang berkarya dalam keseimbangan dengan usaha keras dari manusia yang bertanggungjawab.
Doa bagi umat percaya bukan saja soal menerima dan memberi, bukan saja soal bukan soal mendapatkan sesuatu tetapi Doa adalah soal keyakinan si pendoa kepada tujuan doanya. Segala berkat yang kita butuhkan ada dalam tangan Tuhan, oleh karena itu berharaplah kepada-Nya, jangan kepada yang lain, sebab tidak ada perkara yang mustahil bagi Tuhan.
Dia pasti akan membuka jalan serta menyediakan segala yang kita butuhkan dengan cara-Nya yang heran dan ajaib. Asal kita taat kepada Tuhan, apa yang menjadi kebutuhan kita pasti Tuhan sediakan tepat pada waktunya seperti tertulis: “dan apa saja yang kita minta, kita memperolehnya dari pada-Nya, karena kita menuruti segala perintah-Nya dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya.” (1 Yohanes 3:22).
KEMBALI kepada FIRMAN ALLAH!
Tuhan Memberkati
Salam dari Team Pelayanan Digital HKBP Kasih Prabumulih.
Selamat berkarya!
Sumber: Pdt. Maruli N. Manurung, S.Th