Mereka takut akan masa depan mereka, sebab ancaman bangsa besar ada di depan mata. Maka rencana mereka untuk bersekutu dengan bangsa lain bukanlah solusi. Namun, Firman Tuhan mengingatkan mereka bahwa keselamatan bukan pada kekuatan manusia, tetapi keselamatan mereka ada pada Tuhan. Yang membuat mereka takut dan terancam adalah karena mereka hidup di dalam kegelapan dosa.
Firman Tuhan menyerukan kepada mereka: “Mari berjalan didalam terang Tuhan”. Jika mau selamat dalam kegelapan itu: bertobatlah, kembali ke jalan yang benar, terimalah terang yang dari Tuhan supaya kamu tahu mau melangkah kemana. Dalam Yohanes 8: 12 dikatakan: “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan didalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup”, sehingga kita membutuhkan Yesus untuk menutup keterbatasan hidup kita.
Orang yang mau hidup dalam terang Tuhan, dan supaya Tuhan mengatasi keterbatasan hidupnya haruslah berbalik arah (bertobat), mau diajar, serta mau untuk ditempah. Keterbatasan kita sebagai manusia yang sedang hidup di dunia yang gelap dan fana ini hanya dapat teratasi ketika kita menyerahkan hidup dan diri kita dalam Yesus Kristus dan Juruselamat kita. Amin.
oleh: CPdt. Kelvin Hutabarat, S.Th (Calon Pendeta)