Pengharapan
Mabiga (Renungan Harian) Rabu, 21 Juli 2021
Efesus 1 : 18 Bahasa Indonesia Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus, Bahasa Indonesia Dipatiur ma mata ni rohamuna, asa diboto hamu rumang ni arta sihirimon sian panjouonna i ro di surung ni hasangapon, siteanon ni angka na badia i.
Paulus menyatakan bahwa pengharapan itu adalah kekayaan yang tidak terduga. Ia berharap jemaat mengerti pengharapan tersebut (Ef. 1:18, Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus).
Pernyataan yang sama dapat diperoleh dalam Kolose 1:27 yang tertulis: Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!
Dua kata kunci dalam perenungan kita hari ini, dua hal itu adalah:
- Pengharapan
- Kaya Kemuliaan
1. PENGHARAPAN
Pengharapan dalam perjalanan kehidupan kita, yaitu pengharapan yang tidak mengecewakan (Roma 5:5), dan sesuai Ibrani 6:19-20: “Pengharapan itu adalah sauh (jangkar) yang kuat dan aman bagi jiwa kita. Kita tahu bahwa kehidupan kekal hanya dapat kita peroleh melalui iman kepada Kristus. Oleh karena itu kita harus berjuang untuk mempertahankan iman dan mengerjakan keselamatan itu dengan hati yang takut dan gentar, sampai Tuhan datang kali yang kedua.
Jikapun saat ini kita diijinkan mengalami ujian atau penderitaan, kita pun harus bisa tetap mengucap syukur karena itu adalah bagian dari proses pendewasaan iman. Kita harus dapat memandang hal itu sebagai salib yang harus kita pikul dan itu merupakan bagian dari panggilan-Nya, sebab penderitaan itu tidak seberapa bila dibandingkan dengan kemuliaan yang akan kita terima kelak (baca Roma 8:18).
2. KAYA KEMULIAAN
kekayaan sebagai warisan mulia untuk orang yang percaya, berupa kehidupan kekal bersama Tuhan Kuasa tanpa batas, yaitu kuasa dengan kualitas kekal dan Ilahi . Kristus bangkit dari antara orang mati, Kristus duduk di sebelah kanan Bapa di sorga (simbol yang diandalkan dan dikuasakan), Kuasa-Nya lebih tinggi dari segala pemerintah dan penguasa, Nama-Nya lebih tinggi dari nama yang dapat disebut, baik di dunia ini maupun di dunia yang akan datang, Segala sesuatu (termasuk maut) telah diletakkan Bapa di bawah kaki Kristus, Kristus adalah kepala dari segala yang ada. Kita, sebagai gereja ikut ambil bagian di dalam kuasa-Nya.
Oleh karena itu jangan pernah sedikitpun melepaskan pengharapan kita kepada TUHAN, karena ada kemuliaan yang Ia sediakan bagi kita yang percaya.
KEMBALI kepada FIRMAN ALLAH! Tuhan Memberkati
Salam dari Team Pelayanan Digital HKBP Kasih Prabumulih. Selamat berkarya!
Sumber: Pdt. Maruli N. Manurung, S.Th